Kuningan- Memperingati
HANI (Hari Anti Narkotika Internasional) pada tanggal 26 Juni mendatang, BNN
Kabupaten Kuningan telah mempersiapkan beragam acara untuk mengetuk kesadaran masyarakat.
Meski berbeda dengan tahun-tahun sebelum tahun 2020 saat belum terjadi
covid-19, namun rangkaian acara ini tidak mengurangi kehikmatan HANI. Pada
intinya dalam melaksanakan diseminasi informasi P4GN (pencegahan dan
Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba) tetap melaksanakan
protocol covid seperti memakai masker dan physical distancing.
beberapa acara yang dilaksanakan untuk menyambut
hani tersebut diantaranya adalah talkshow di beberapa radio yaitu RRI yang
berlagsung tanggal 24 juni 2020 di studio rri cirebon . dalam acara yang
berlangsung selama satu jam 08.00-09.00 tersebut merupakan cara bincang-bincang
mengenai persiapan hani di kuningan. acara ini spesial dengan kepala bnn
kabupaten kuningan, edi heryadi, m.si sebagai narasumber dengan moderator
penyiar rri yaitu iskandar zulkarnaen. edi memaparkan bahwa seluruh lapisan
masyarakat di kuningan berperan aktif dalam menyambut HANI dengan berusahaa
merealisasikan Peraturan Daerah Kabupaten Kuningan Nomor 2 Tahun 2018 Tentang Pencegahan dan penanggulangan
terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika, psikotropika dan zat
adiktif lainnya.
Selain pemaparan dari BNN Kabupaten
Kuningan, talkshow radio ini juga menghadirkan partisipasi BNN Kota Cirebon via
telepon yaitu Kasie Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat Yusdian Abdi
Perdana. Setali tiga uang dengan Edi, Yusdian menginfomasikan bahwa Cirebon
juga telah melakukan beberpa rangkaian kegiatan untuk menyambut HANI. Siaran
radio RRI Cirebon ini diperdengarkan kepada masyarakat wilayah CiAyuMajaKuning
(Cirebon Indramayu Majalengka Kuningan) atau setidaknya 100.000 pendengar.
Seminggu sebelumnya, BNNK Kuningan
juga melaksakan Talkshow radio Megaswara yang mendatangkan narasumber Kepala
BNN Edi Heryadi, M.Si dan Dedy Nuryadi, SE. Sedangkan untuk acara virtual telah
dilakukan webinar melalui live instagram dengan penyuluh Novy Khusnul Khotimah
dan Soni Sutrisno. (NK)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar