Kegiatan advokasi yang
diselenggarakan BNN Kabupaten Kuningan kepada lembaga pendidikan SD, SMP, SMA,
dan UPTD pendidikan yang dimulai sejak hari rabu (11/3/2014) lalu mendapat
respon positif dari peserta. Terutama dari Kadisdikpora Drs. A. Taufik Rohman, M.Si menyatakan
apresiasinya kepada BNN atas penyelenggaraan acara ini sehingga dapat membekali
praktisi pendidikan terutama para guru dalam menangani kenakalan remaja saat in.iAgar
mereka dapat mengantisipasi terutama kenakalan remaja yang terlibat dengan
narkoba.”
Bapak-bapak guru sedang asyik berdiskusi |
Dalam kegiatan puncaknya yaitu
pada FGD (Focus Group Discussion) yang mengusung tema solusi bagaimana
menciptakan sekolah yang bersih dari narkoba. Para peserta menunjukkan antusiasme yang tinggi
untuk berdiskusi mengenai bagaimana ide inovasi yang dapat mereka berikan bagi
masa depan generasi muda terlebih bagi sekolah mereka sendiri. Sebagaimana
pendapat yang disampaikan kelompok 2 jenjang SMP yang diwakili Agus Kosdaya
dari SMP N Ciwaru menawarkan solusi dengan menyisipkan program P4GN (Pencegahan
dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba) diberbagai acara
sekolah seperti MOS, LDKS, Pesantren Kilat Ramadhan, dan Pramuka.
Lebih agresif dari FGD praktisi
pendidik SMP, dalam FGD yang lain dengan peserta guru ditingkat SMA mereka
lebih menekankan pada pembentukan satgas narkoba dikelas-kelas yang tidak
segan-segan mengingatkan teman-temannya yang terlibat dalam penyalahgunaan
narkoba termasuk pengadaan tes urine secara berkala. Namun yang lebih penting
dari semuanya adalah menanamkan budaya
sehat baik jasmani dan rohani pada setiap siswa dan menyadari bahwa narkoba
hanya membawa keburukan semata.
Kepala BNNK Kuningan memberikan advokasi |
Budaya sehat ini juga sangat pas
diterapkan bagi siswa SD yang masih polos dengan banyak kegiatan yang
menggiatkan pada aktivitas kebersihan, seni, dan olahraga. Advokasi pada guru
–guru sekolah juga perlu dilakukan secara berkesinambungan agar para guru punya
bekal untuk membentengi para siswanya sekaligus juga menasihati para orang tua agar
lebih peduli pada anak-anak mereka. Sedangkan FGD dari lembaga-lembaga UPTD
mereka berharap dari Disdikpora dan BNN diberikan anggaran khusus untuk setiap
sekolah menengah mengenai program P4GN agar kedepannya tidak ditemui lagi kasus
pelajar-pelajar yang bermasalah dengan Narkoba. (NK)
Artikel ini juga terdapat di http://kuningannews.com/berita-lewat-fgd-bnn-gali-ide-praktisi-pendidikan.html
dan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar