Stres merupakan keadaan
psikologis berupa tekanan jiwa dimana dengan intensitasnya yang semakin tinggi
dan bertambahnya usia, stres menjadi penggerak utama bagi gangguan kesehatan.
Stres dapat mengacaukan sistem imun/kekebalan tubuh, membuat irama jantung
tidak teratur, memicu aritmia, dan gangguan jantung yang fatal. Lalu, bagaimana
cara terbaik kita untuk menghindarkan diri jauh-jauh dari stres yang selama ini
dipicu oleh keadaan lingkungan? Berikut berbagai cara untuk mengatasi stres
agar tidak berdampak buruk bagi kesehatan:
1.
Berbagilah
dengan orang lain
Memliki sahabat
dapat melenyapkan 90 persen hal-hal yang tidak menyenangkan yang Anda alami
setelah serentetan kejadian yang mempercepat proses penuaan. Riset menunjukkan
bahwa salah satu komponen paling penting untuk mengurangi efek negatif akibat
stres sehubungan dengan kesehatan Anda adalah membangun hubungan sosial ynag
kuat. Kegiatan-kegiatan diluar pekerjaan bersama teman-teman Anda dapat
menyembuhkan kelelahan mental sama efektifnya dengan kegiatan keagamaan yang
berhubungan dengan Ketuhanan.
2.
Menguraikan
hal-hal besar menjadi hal-hal kecil
Alih-alih
membayangkan penyebab-penyebab stres sebagai rintangan yang sulit, uraikan
pekerjaan tersebut menjadi bagian-bagian yang lebih kecil sehingga lebih mudah
diatasi. Maka Anda lebih mudah menyelesaikannya, tanpa disadari Anda telah
melangkah sejengkal lagi.
3.
Kerja,
kerja, kerja
Teori yang
berlaku saat ini adalah diakhir perjalan karier yang panjang, pereda stres pamungkas
yang menanti Anda adalah pensiun. Tetapi pensiun belum tentu menjadi tempat
istirahat mental yang diharapkan setiap orang. Sebagai contoh, ada tiga tempat
dibelahan dunia ini yang penduduknya memiliki kesempatan hidup hingga seratus
tahun yaitu Sardinia, Okinawa, dan Kostarika. Mereka memliki cara unik dalam
mengatasi stres antara lain tradisi jalan kaki, mempererat hubungan
kekeluargaan, bermain dengan anak-anak, dan aktif melakukan berbagai kegiatan.
Kegiatan tersebut akan membuat Anda aktif
secara fisik dan mental, menumbulkan keinginan untuk terus meningkatkan
kualitas hidup, dan membantu mempertahankan hubungan sosial yang kuat sangat
penting dalam pengendalian stres.
4.
Atur
keuangan dengan baik
Pemicu stres
yang paling utama adalah masalah keuangan. Secara tidak langsung masalah
kesehatan menjadi penggerak utama menuju kebangkrutan. Situasi tersebut
akhirnya kembali kepada Anda dalam bentuk masalah-masalah kesehatan, berhubugan
dengan stres, yang lebih banyak lagi.
Oleh karena itu sangat penting menciptakan zona aman untuk uang Anda,
misal Anda memiliki tabungan sebagai pereda stres dimasa depan. Dengan
menyisihkan 10 persen dari penghasilan Anda setiap bulan, Anda telah memulai
proses penyusunan rencana cadangan menyongsong hari tua.
5.
Keperluan
tambahan
Pereda stres
yang dapat ditambahkan dirumah Anda adalah : hewan peliharaan dan tanaman hias.
Tanaman hias dapat menurunkan kecepatan infeksi dibeberapa tempat rehabilitasi
serta menurunkan tekanan darah. Sementara mereka yang memiliki hewan peliharaan
setelah mengalami serangan jantung akan tidak terlalu beresiko mengalami
serangan selanjutnya, terutama jika membawa jalan-jalan peliharaan mereka.
Kenyataannya hanya dengan bermimpi memiliki hewan peliharaan lalu mewujudkannya
dapat mengurangi stress Anda.
6.
Lebih
sering beraktivitas
Orang-orang yang
pernah mengalami stres kronis yang sangat berat, cenderung terjebak dalam suatu
siklus destruktif yang umum. Seringkali stres membuat orang mencari pelampiasan
seperti makan dan pemalas. Alih-alih menunggu motivasi untuk datang
menghampiri, lakukan sesuatu untuk menstimulasi motivasi seperti berjalan kaki
atau peregangan ditempat duduk. Dengan melakukan aktivitas yang menyehatkan,
maka kemauan akan datang dengan sendirinya.
7.
Manfaatkan
agenda atau jurnal
Karena banyaknya
kejadian tidak terduga dalam hidup, akan sangat membantu jika kita menyusun
jadwal dengan teratur an menuliskan seluruh kegiatan yang akan kita lakukan.
Lebih baik memnuhi selembar kertas dengan daftar kegiatan yang harus Anda
lakukan, daripada memnuhi otak dengan “bagaimana saya melakukan” semua hal yang
mengerikan itu. Menulis jurnal yang akan dilakukan esok hari pada malam
sebelumnya membantu Anda memandang penyebab-penyebab stres dari sudut pandang
lain.
8.
Kerahkan
seluruh kemampuan Anda
Saat menghadapi
trauma, depresi, atau suasana duka, kebanyakan orang memilih mengatasinya
sendiri dan menjadi pribadi yang tertutup. Sesungguhnya, pada saat-saat itulah
Anda membutuhkan ahli terapi dan sahabat Anda. Depresi harus segera diatasi
sebagaimana patah tulang agar tidak mengganggu kesehatan fisik yang lain.
Jangan biarkan
stres berlarut-larut karena dapat menyebabkan gangguan fungsi kesehatan. Fisik boleh lelah, tapi psikis jangan sampai tertekan. Be happy!
bermanfaat (h)
BalasHapusterima kasih.. :))
BalasHapus